Terjebak aku dalam permainanmu
Terkurung aku dalam bunga cintamu
Kamu yang slalu menghantui tidurku
Mengoda aku buatku jatuh cinta
Bila hati tlah berkata cinta
Seisi dunia seakan milik diriku
Aku masih muda masih ingin merasa
Nikmatnya tuk jatuh cinta
Kamu lagi, membayangi diriku
Menari nari sambil bernyanyi
Pesonamu sangat menggetarkan hati
Meyakinkanku tuk benar mencintaimu
Kamu yang slalu menemaniku
Di alam pikiranku slalu menggodaku
Aku kan lakukan apa yang kau mau
Karna ku sangat mencintaimu
Assalamu'alaikum Wr Wb Wq
Selamat Datang di blog saya, semoga blog ini mempunyai manfaat yang berguna bagi yang telah mengunjungi blog saya ini, karena blog saya ini merupakan kumpulan dari tulisan saya, semua tulisan saya, daripada ide terpendam sia sia, jadi saya tuangkan ke dalam blog saya ini.
Selain itu sengaja saya berikan daftar daftar informasi, sebagai acuan atau pedoman bagi pengunjung blog saya ini.
Akhir kata, terima kasih telah berkunjung, dan memanfaatkan isi dari blog saya.
Wa'alaikum salam Wr Wb Wq
BIODATA SAYA
Sabtu, Maret 27, 2010
RAHASIA KITA
Jangan bilang kalau ku akan datang
Karna dia pasti akan terluka
Kau posisikan aku dalam dilema ini
Antara kau, aku, dan dia ada rahasia
Kau bermain api dengan cintanya
Kau hanyutkan aku dalam hangat pelukmu
Kaupun rayu aku dengan senyum manismu
Kuterjebak, kularut, terhanyut dalam cintamu
Apakah mungkin kita bisa slamanya
Bila ada salah satu yang terluka
Mungkin kita menyesalinya jika bisa
Tapi rasa cinta mengalahkan segalanya
Karna dia pasti akan terluka
Kau posisikan aku dalam dilema ini
Antara kau, aku, dan dia ada rahasia
Kau bermain api dengan cintanya
Kau hanyutkan aku dalam hangat pelukmu
Kaupun rayu aku dengan senyum manismu
Kuterjebak, kularut, terhanyut dalam cintamu
Apakah mungkin kita bisa slamanya
Bila ada salah satu yang terluka
Mungkin kita menyesalinya jika bisa
Tapi rasa cinta mengalahkan segalanya
SAYANG
Mengapa hatiku tak tenang
Bila emosimu datang
Pertengkaran yang tak terelakan
Jangan kau slalu curiga
Kau buatku tak berdaya
Mungkin inilah saatnya
Kita harus saling bicara
Bertengkar dan bertengkar lagi
Slalu kau buat aku emosi
Bila terus....terus begini
Tinggalkan saja kusendiri
Ini yang terakhir kali
Kau buatku meradang lagi
Jangan terbawa emosi
Kau buatku tak mengerti
Bertengkar dan bertengkar lagi
Tak pernah kau bisa mengerti
Apa yang kau lakukan ini
Sangat melelahkan hati
Bila kau benar benar cinta
Bila kau benar benar sayang
Pastinya kau juga mengerti
Aku yang slalu tersiksa
Minggu, Maret 21, 2010
HITAM GELAP
Hitam...Hitam...
Gelap...Gelap...
Hitam...Gelap...
Gelap...Hitam...
Setitik cahaya
Hitam kembali
Gelap kembali
Pupus...semua
Gelap...Gelap...
Hitam...Hitam...
Gelap...Hitam...
Hitam...Gelap...
Setitik asaku padamu
Kini sirna semua
Kini hilang semua
Aku sendiri dan membeku
Gelap...Gulita
Hitam...Mencekam
Aku...Sendirian
Aku...Kedinginan
Gelap...Gelap...
Hitam...Gelap...
Gelap...Hitam...
Setitik cahaya
Hitam kembali
Gelap kembali
Pupus...semua
Gelap...Gelap...
Hitam...Hitam...
Gelap...Hitam...
Hitam...Gelap...
Setitik asaku padamu
Kini sirna semua
Kini hilang semua
Aku sendiri dan membeku
Gelap...Gulita
Hitam...Mencekam
Aku...Sendirian
Aku...Kedinginan
DARI BALIK JENDELA ( II )
Dari balik jendela
Sawah nan hijau terhampar luas.
Tempat petani menggantung hidup
Bangau dan burung lain mencari makan
Kini disulap menjadi perumahan
Dihampari aspal dan beton
Dilalui berbagai kendaraan
Semakin membuat sesak ruang gerak
Dari balik jendela
Pepohonan nan menjulang di tebing
Tempat aneka satwa hidup damai
Ciri khas kehidupan hutan alami
Kini jadi hutan bertingkat nan kokoh
Bangunan mewah bagai jamur musim hujan
Menancap kokoh namun rapuh
Di pinggir tebing nan curam dan labil
Kemanakah petani menanam padi
Kemanakah bangau dan burung lain pergi
Saat kulihat perumahan menjelma lautan
Karena tiada mampu menampung air hujan
Di manakah dapat kudengar celoteh makhluk hutan
Melihat indahnya kehidupan damai di alam perawan
Saat kulihat gedung dan bangunan mewah berjatuhan
Karena tanah tiada mampu menanggung beban
Sampai kapan kita mengagungkan ego
Tanpa peduli alam sekitar
Tiada menghiraukan makhluk lain
Tak disadari banyak kehancuran telah di perbuat
Sawah nan hijau terhampar luas.
Tempat petani menggantung hidup
Bangau dan burung lain mencari makan
Kini disulap menjadi perumahan
Dihampari aspal dan beton
Dilalui berbagai kendaraan
Semakin membuat sesak ruang gerak
Dari balik jendela
Pepohonan nan menjulang di tebing
Tempat aneka satwa hidup damai
Ciri khas kehidupan hutan alami
Kini jadi hutan bertingkat nan kokoh
Bangunan mewah bagai jamur musim hujan
Menancap kokoh namun rapuh
Di pinggir tebing nan curam dan labil
Kemanakah petani menanam padi
Kemanakah bangau dan burung lain pergi
Saat kulihat perumahan menjelma lautan
Karena tiada mampu menampung air hujan
Di manakah dapat kudengar celoteh makhluk hutan
Melihat indahnya kehidupan damai di alam perawan
Saat kulihat gedung dan bangunan mewah berjatuhan
Karena tanah tiada mampu menanggung beban
Sampai kapan kita mengagungkan ego
Tanpa peduli alam sekitar
Tiada menghiraukan makhluk lain
Tak disadari banyak kehancuran telah di perbuat
Sabtu, Maret 20, 2010
DARI BALIK JENDELA (I)
Dari balik jendela
Kulihat sepasang kutilang
Bercengkerama dengan riang
Dari satu tiang ke tiang lainnya.
Berkicau nyaring saling bersahutan
Tanpa menghiraukan padat kendaraan
Seakan ingin mengalahkan bunyi klakson
Yang memekik hingga ujung horison
Dari balik jendela
Ku lihat sekelompok anak
Asyik bermain layang layang
Di atas gedung bertingkat
Riang gelak tawa mereka
Ciri khas perilaku dunia anak
Di himpit oleh padatnya gedung
Seolah asyik di tanah nan luas
Entah di mana
Sepasang kutilang kan bersarang
Apakah di antara besi dan beton
Tempat mereka memadu kasih
Entah di mana
Kita kan dapat melihat lagi
Anak anak berlari di alam bebas
Bukan tenggelam dalam dunia virtual
Kulihat sepasang kutilang
Bercengkerama dengan riang
Dari satu tiang ke tiang lainnya.
Berkicau nyaring saling bersahutan
Tanpa menghiraukan padat kendaraan
Seakan ingin mengalahkan bunyi klakson
Yang memekik hingga ujung horison
Dari balik jendela
Ku lihat sekelompok anak
Asyik bermain layang layang
Di atas gedung bertingkat
Riang gelak tawa mereka
Ciri khas perilaku dunia anak
Di himpit oleh padatnya gedung
Seolah asyik di tanah nan luas
Entah di mana
Sepasang kutilang kan bersarang
Apakah di antara besi dan beton
Tempat mereka memadu kasih
Entah di mana
Kita kan dapat melihat lagi
Anak anak berlari di alam bebas
Bukan tenggelam dalam dunia virtual
Jumat, Maret 12, 2010
SAYANG...APA KABARMU
Sayang...Apa kabarmu
Disini aku ingin tahu
Apakah kamu sehat selalu
Disini ku mendoakanmu.
Sayang...Ku rindu padamu
Apakah kau juga rindu aku
Siang malam kuteringat kamu selalu
Diriku sangat mendambakanmu
Walaupun kini kita saling berjauhan
Berkirim kabar hanya lewat pesan singkat
Sesekali kita bertelepon ria
Tapi percayalah cintaku hanya untukmu
Akan kujaga cinta ini di hati slalu
Karena cintaku kan tetap hanya untukmu
Sekuat dan semampu diriku ini
Cintamu kan tetap ada di hati
Find more videos like this on syahera7
Disini aku ingin tahu
Apakah kamu sehat selalu
Disini ku mendoakanmu.
Sayang...Ku rindu padamu
Apakah kau juga rindu aku
Siang malam kuteringat kamu selalu
Diriku sangat mendambakanmu
Walaupun kini kita saling berjauhan
Berkirim kabar hanya lewat pesan singkat
Sesekali kita bertelepon ria
Tapi percayalah cintaku hanya untukmu
Akan kujaga cinta ini di hati slalu
Karena cintaku kan tetap hanya untukmu
Sekuat dan semampu diriku ini
Cintamu kan tetap ada di hati
Find more videos like this on syahera7
Sabtu, Maret 06, 2010
KAU KAN DI HATIKU SLAMANYA
Kau kan slalu ada di hatiku
Walau kita tak bersama lagi
Namun hati ini kan tetap milikmu
Tak kan ada yang lain di hatiku
Meski kita saling berjauhan
Dan tiada pernah ada kabar darimu
Namun percayalah dirimu kan slalu
Ada di hatiku selamanya
Kau kan ada di hatiku slamanya
Tersimpan manis dalam kenangan
Tak kan ku nodai cinta ini
Karena kusangat cinta kamu
Kau kan ada di hatiku slamanya
Slalu ku kenang dalam hatiku
Cintaku tulus hanya untukmu
Ku kan menyayangimu selamanya
Walau kita tak bersama lagi
Namun hati ini kan tetap milikmu
Tak kan ada yang lain di hatiku
Meski kita saling berjauhan
Dan tiada pernah ada kabar darimu
Namun percayalah dirimu kan slalu
Ada di hatiku selamanya
Kau kan ada di hatiku slamanya
Tersimpan manis dalam kenangan
Tak kan ku nodai cinta ini
Karena kusangat cinta kamu
Kau kan ada di hatiku slamanya
Slalu ku kenang dalam hatiku
Cintaku tulus hanya untukmu
Ku kan menyayangimu selamanya
Langganan:
Postingan (Atom)